9 Saran Agar Terhindar dari Strike/Takedown di YouTube

Youtube ibarat ladang usaha baru untuk penggiat internet. Tidak heran Anda akan menemukan 1 video di upload oleh akun YouTube berbeda. Fenomena ini sangat ramai hingga sekarang. Penyebabnya apalagi kalau bukan "duit". Ya duit, Youtube ibarat uang yang turun dari langit, cukup meng-upload lalu tinggal duduk manis menunggu hasilnya. Namun salah sedikit uang itu bisa ditiup angin kearah lain bahkan bisa hilang dalam sekejap karena satu kesalahan kecil saja.

Media  tanah air pun turut mengmbil bagian dalam memberitakan "bagaimana mendapatkan uang dari YouTube". Inilah kenapa sekarang YouTube telah berkembang begitu pesat di negeri ini.
Semakin banyak video, semakin banyak yang menonton, semakin banyak uang. Tidak sedikit dari Youtubers diluar sana sering bermasalah dengan Hak Cipta. Bahkan tidak sedikit dari itu sering kehilangan pendapatan dari channel-nya, bahkan versi buruknya adalah kehilangan akun YouTube.
Inilah beberapa saran dari Saya yang mungkin berguna untuk Anda.

1. Jangan me-reupload Konten Milik Orang lain.
Hal yang paling penting dari sebuah video adalah tidak me-reupload video milik orang lain.

2. Jangan Dispute jika bukan Konten Anda
Dalam pengalaman saya di Content ID, banyak yang mengupload konten yang bukan miliknya dan ketika di klaim, maka mengajukan dispute (sengketa).  Alasan mengajukan sengketapun sedikit konyol. Misalnya dengan mengedit video atau menambahkan beberapa efek berpikir bahwa itu sepenuhnya menjadi miliknya.

3. Gunakan Fitur Remove claimed song
Jika kebetulan Anda mengupload video untuk tujuan di monetisasi, gunakan fitur Remove claimed song jika tiba-tiba ada klaim hak cipta lagu.
NB: ini hanya berlaku jika konten memiliki audio yang berhak cipta.

4. Gunakan Audio Library YouTube
Sering memproduksi konten sendiri? ada baiknya gunakan Audio library yang di sedikan YouTube.

5. Content ID
Memang Content ID tidak tersedia untuk semua kalangan, tapi bukan berarti Anda tidak akan pernah menikmati fiturnya. Jika Anda tidak memilikinya, gabunglah kelayanan Content ID yang menyediakan Full Claims & asset (Bukan MCN). Dengan bergabung di Content ID, tidak ada namanya Strike atau takedown yang Anda alami, yang Anda akan alami hanya Conflict Asset, dan itu bisa diselesaikan dengan baik tanpa harus distrike.

6. Jangan Terlalu Bangga Karena Bisa Monetisasi Konten Berhak Cipta
Biasanya ada yang bangga mengakali Content ID. Contohnya mengupload audio berhak cipta tapi  bisa lolos klaim. Mungkin Anda bisa senang karena tidak di klaim, tapi sekali trik ini ketahuan, tidak ada lagi namanya klaim pihak ketiga, yang ada adalah Strike aka takedown yang Anda akan rasakan.

7. Jangan Modal Credit Title
Beberapa waktu lalu saya di tags salah satu screenshot oleh teman Facebook. Dalam gambar tersebut terlihat seseorang yang marah di klaim videonya. Alasannya dia tidak terima diklaim  karena video itu dibuat olehnya sepenuhnya bukan di monetisasi bahkan sedikit kata konyol "video ini dibuat dengan Cinta". Mau Anda tulis video ini dibuat dengan cinta oleh Joko Widodo, tidak ada pengaruhnya sama sekali.

8. Jadilah Youtubers berjiwa Positif.
Banyak teman Youtubers saya di Facebook sungguh membuat saya terkagum-kagum. Melihat usaha mereka, bukan hanya modal upload tapi benar-benar memaksimalkan kinerja videonya. Ketika mereka terkena strike, mereka selalu belajar dari kesalahan itu. Jujur saya sangat suka tipe seperti ini.
Berbeda dengan "alay" Youtube yang sering marah-marah bahkan mengumpat kasar.

9. Banyak Belajar 
Jangan karena sudah memiliki pendapatan $4.000 terus merasa diatas angin. Mau berapapun yang kamu dapat di YouTube, faktanya kamu harus terus menerus belajar. Media seperti YouTube layaknya gadget, setiap saat selalu ada keluaran terbaru, tipe terbaru. Begitu juga dengan YouTube.


Itulah beberapa saran dari saya. Jika ada yang perlu kita diskusikan, gunakan kotak komentar dibawah ini 
(Evan)

Konsultasi Youtube Gratis bersama Evan Vibration. Klik disini